Ads 468x60px

Friday, August 8, 2014

Merawat Cucak Hijau Mabung atau Nyulam

Perawatan untuk burung Cucak Hijau (ijo) yang sedang nyulam atau mabung pada umumnya hampir sama dengan perawatan burung berkicau lainnya. Namun istilah mabung sangat jarang digunakan pada burung Cucak Hijau karena burung ini jarang yang merontokkan bulu secara bersamaan, adapun istilah yang sering digunakan oleh Ijo Mania adalah Nyulam. Pada dasarnya sama saja, yaitu proses pergantian bulu tua dengan bulu baru yang lebih bagus, hanya saja burung cucak ijo akan merontokkan bulu-bulunya satu per satu sambil menunggu bulu lainnya yang telah rontok tumbuh lagi, sehingga masa mabung burung cucak hijau akan berlangsung lebih lama.

Cucak Ijo Sedang Nyulam
Burung yang sedang mabung membutuhkan lebih banyak nutrisi dalam bentuk vitamin maupun mineral sehingga burung yang sedang mabung sebaiknya lebih banyak diberi Extra Fooding agar burung bisa melalui masa mabung dengan baik dan menghasilkan bulu-bulu yang halus dan kuat.

Bulu-bulu dan selongsong bulu terdiri atas lebih dari 90% protein, khususnya protein yang disebut keratins. Protein bulu berbeda dengan protein pada tubuh dan telur serta memerlukan jumlah proporsional yang berbeda atas asam amino (pembangun sel atau blok protein). Burung harus mengonsumsi makanan dengan kandungan asam amino jenis ini kemudian menyerap dan disimpan sebagai protein (keratin) khusus bagi keperluan pertumbuhan bulu. Proses ini sangat penting bagi burung dan tubuh burung harus bekerja ekstra untuk mendapatkan gizi yang cukup untuk membentuk bulu secara sempurna.

Lebih dari itu Ketika burung mabung, mereka juga memerlukan energi yang besar untuk memproduksi bulu baru. Keperluan energi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan protein, menyebabkan burung harus mengonsumsi lebih banyak makanan selama meranggas untuk dapat mempertahankan pertumbuhan bulu baru. Untuk diketahui saja, energi yang diperlukan burung selama masa mabung sebesar dua setengah kali lebih banyak ketimbang burung yang sedang memproduksi telur. Untuk itulah masa mabung burung cucak ijo membutuhkan perhatian yang cukup serius juga.

Hal-hal yang berpengaruh pada masa mabung tidak bisa sepenuhnya dipahami, karena sangat kompleks. Umur burung, musim saat mabung, cuaca harian, kadar hormon dan siklus perkembangbiakan, semua menjadi faktor penentu bagi keberhasilan atau kegagalan burung melewati masa mabung.

Hal yang paling utama untuk diingat adalah bahwa pada saat burung mabung, Anda harus memberikan suplai pakan yang cukup sehingga mereka bisa mengembangkan bulu-bulu sesempurna mungkin. adapun usaha dalam merawat burung mabung adalah dengan meningkatkan jumlah pemberian eF seperti Jangkrik, Uh atau kroto dalam jumlah yang pas.Bila dalam harian burung hanya diberi jangkrik 3 p/s maka saat mabung dapat diberi 5 p/s. kroto biasanya diberi seminggu 2 kali, maka saat mabung dapat diberi kroto setiap hari 1 kali. Sedangkan UH cukup diberi 3 ekor setiap hari, karena kelebihan memberi UH juga kurang baik untuk kedepannya.

Lakukan Pemasteran Selama Mabung
Diyakini oleh banyak kicau mania, bila saat mabung adalah saat yang paling tepat mengisi kicauan burung yaitu dengan metode pemasteran. selama masa mabung sebaiknya di kerodong dan diberi makanan yang cukup, sehingga burung yang sedang diam akan lebih cepat merekam apa yang didengarnya. Pemasteran dapat dilakukan dengan menempelkan burung dengan burung asli, atau menggunakan mp3 audio.

Secara umum itulah perawatan cucak ijo yang sedang mabung, semoga bermanfaat, dan anda bisa menganalisa dan menambahi apa yang kurang dari setelan diatas. terima kasih.

0 comments:

Post a Comment